SELAMAT DATANG DI BLOG B3 Baiti Bbytieh Blog

Selasa, 07 Juni 2016

GUNDUL PACUL



Baiti Rahma

Surabaya, 07/06/16



Anak-anak itu berderu setiap pagi
Mereka polos tapi penuh misi
Mereka sederhana tapi menggugah hati
Tanpa unsur ingin dipuji
Mereka menyanyi dengan santai
Mereka memanggil ibu-ibu dari mimpi
Mereka membangunkan bapak-bapak dari tidur malam ini

Pukul dua dini hari
Mereka mulai mengitari
Berjalan tanpa berlari
Memukul alat dengan rapi sekali

Gundul-gundul pacul bukanlah lirik tiada artinya
Sorak sahur-sahur bukan kata tanpa makna
Gundul Pacul berarti kepala tanpa mahkota
Berarti Petinggi penuh wibawa
Berarti pemimpin tanpa mengharap dimulia

Pacul papat kang ucul
Mata, telinga, hidung dan mulut untuk kebaikan yang harus muncul
Tak baik jika pemimpin bertitah gembelengan
bercongkak hati dengan kekuasaan
lagi, Nyunggi wakul gembelengan
wakul adalah simbol kesejahteraan
Lupa bahwa bakul-amanah sedang ia emban

Wakul ngglimpang segane dadi sak latar, akhirnya
Bakul terguling nasi tumpah kemana-mana
Gagal-lah ia mengemban amanah

Gundul-gundul pacul  masih mereka nyanyikan dengan irama
Nampaknya mereka begitu bahagia
Mereka bagitu istiqomah
Dengan semangat menyala-nyala
Menggoda lelap agar mata terbuka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar